Jendela BarselaNasional

Jamaah Umrah Terlantar Di Bogor, Keluarga di Aceh Buat Laporan Polisi

×

Jamaah Umrah Terlantar Di Bogor, Keluarga di Aceh Buat Laporan Polisi

Sebarkan artikel ini

IG.NET, ACEH BARAT – Ali dan Muhammad Afzar keluarga jamaah umrah terlantar di Bogor, Jawa Barat membuat laporan lisan di Polres Aceh Barat, Senin 9 Januari 2023.

Ali menjelaskan, laporan polisi dilakukan, itu sesuai komitmen seluruh anak jamaah berapa hari lalu. “Sebab, Z berjanji akan memberangkatkan para jamaah, tetapi hingga kini tanpa ada kabar apapun.”

Berdasarkan keterangan perusahaan pusat, ujar Ali, mereka menjanjikan akan memberangkatkan jamaah pada 11 Januari 2023.

“Keterangan itu, dinilainya belum bisa dipercaya keluarga jamaah.” Maka, atas nama anak, dimana ke dua orang tuanya masih terlantar akibat ulah Z, menipu jamaah.

“Kamipun komitmen melaporkan Z, dan perusahaan secara lisan ke kepolisian.”

Itu, kata dia dilakukan bukan tanpa sebab, guna mengantisipasi jaminan keberangkatan para jamaah dijanjikan pada tanggal 11 nanti.

“Terpenting, kekinian pihak kepolisian sudah mengatahui.

Sebab, penentuan tanggal dijanjikan perusahaan, menjadi acuan seluruh keluarga jamaah umrah untuk mengawal hingga tuntas.

“Namun, jika itu tidak diindahkan maka akan dilaporkan melalui surat resmi ke polisi,” pungkas Ali.

Dihubungi, Kepala Seksi Humas Polres Aceh Barat, AKP Mawardi membenarkan adanya pengaduan dari keluarga jamaah umrah.

Kata dia, mereka memberikan laporan secara lisan, sehingga patut dilakukan penyelidikan.

“Pengaduan itu layak ditindaklanjuti.” Katanya.

Apalagi 14 jamaah umrah tersisa ini, berniat menjalankan ibadah di Tanah Suci tanpa ada hambatan dan lancar, seperti dikatakan pihak keluarga mereka hari ini, ucap AKP Mawardi.

Diketahui para jamaah umrah asal dua kabupaten, yakni Aceh Barat dan Nagan Raya nyasar ke Bogor, usai adanya laporan dari keluarga, 4 Januari 2023 lalu. Itu terjadi akibat dugaan penipuan inisial Z, Owner PT Tanur Muthmainnah Tour Cabang Meulaboh.

Menurut informasi dihimpun IndonesiaGlobal.Net, para jamaah hendak ke tanah suci itu gagal berangkat akibat dugaan permainan uang dikelola Z (Owner), untuk menutup kekurangan anggaran keberangkatan jamaah kloter satu, hingga berdampak pada kloter dua.

Sejak 17 Desember 2022 sampai 4 januari 2023 pukul 12.00 WIB, di Bogor hanya 11 orang jamaah umroh diberangkatkan pihak perusahaan. 15 orang jamaah lainnya, belum berangkat menuju Jeddah.

Dalam jumlah jamaah tersisa itu, informasi diterima sebanyak 15 orang, termasuk inisial Z salah satunya. Sementara, jumlah asli jamaah itu, ada 14 orang jamaah, hingga hari ini menunggu kepastian berangkat. (MAG)

Editor: DEP