INDONESIAGLOBAL, ACEH TENGGARA – Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, secara resmi menutup kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 Kodim 0108/Agara Tahun Anggaran 2025.
Upacara tersebut berlangsung di Lapangan Bola SMAN 1 Bambel, Desa Rikit Bur Dua, Kecamatan Bukit Tusam, Aceh Tenggara pada Kamis 21 Agustus 2025.
Dansatgas TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) Reguler ke-125 Kodim 0108/Agara, Letkol Czi Arya Murdyantoro menyampaikan, TMMD ini berdasarkan surat telegram Danrem 011/LW NOMOR ST/194/2025 tanggal 15 Juli 2025 tentang perintah untuk melaksanakan operasional kegiatan TMMD Reguler ke-125 tahun 2025 selama 30 hari di wilayah Kodim 0108/Agara.
TMMD Reguler ke-125 dimulai 23 Juli sampai dengan 21 Agustus 2025 yang dilaksanakan di Desa Rikit Bur Dua, Kecamatan Bukit Tusam, Aceh Tenggara. Pogram ini bertemakan ‘Dengan semangat TMMD wujudkan pemerataan pembangunan dan ketahanan nasional di wilayah’.
Letkol Czi Arya Murdyantoro menjelaskan, hasil TMMD Reguler Ke-125 tahun 2025 ini meliputi Sasaran Fisik yakni, peningkatan badan jalan sepanjang 2.000 meter dengan lebar 5 meter, lalu rehab rumah tidak layak huni 1 unit yang sudah selesai 100 persen.
Selanjutnya, ada pembangunan rambat beton sepanjang 140 meter dan lebar 2 meter serta tinggi 20 cm, pembuatan Gorong-gorong 4 titik, serta pipanisasi 5 titik yang juga semua selesai 100 persen.
Ada juga pembuatan MCK, ketahanan pangan penanaman jagung 2 hektare, serta penanaman 200 batang pohon.
TMMD Ke-125 turut menyasar pembangunan nonfisik di antaranya; penyuluhan wawasan kebangsaan, penyuluhan bahaya narkoba, penyuluhan bahaya stunting, penyuluhan pertanian dan penyuluhan bela negara.
Selain itu, rehab rumah tidak layak huni 1 unit, rabat beton panjang 210 meter, lebar 120 cm l, tinggi 8 cm, rabat beton panjang 53 meter lebar 2 meter, tinggi 10 cm, dan pengecatan Masjid Nurul Yakin selesai 100 persen.
”Untuk personel yang terlibat dalam kegiatan tersebut ada sebanyak 150 orang terdiri dari, kelompok komando 15 orang, tim asistensi 25 orang, dan satgas 1 SSK 110 orang,” tandasnya.
Pangdam Iskandar Muda, Mayjend TNI Niko Fahrizal, dalam amanatnya mengucapkan rasa syukur atas kelancaran serta keberhasilan pelaksanaan TMMD ke-125 TNI Kodim 0108/Agara.
“Keberhasilan ini merupakan wujud nyata dari sinergi antara TNI, Polri, kementerian, lembaga pemerintah non-kementerian, pemerintah daerah, serta berbagai elemen masyarakat lainnya,” ungkap Pangdam IM.
TNI Manunggal Membangun Desa bukan sekadar program pembangunan fisik, tetapi juga mencerminkan semangat kebersamaan dan gotong-royong antara TNI dan rakyat.
Melalui kerja sama ini, pihaknya telah berhasil menyelesaikan berbagai pembangunan infrastruktur serta kegiatan sosial dan edukasi yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Pangdam IM juga mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk terus bersinergi dalam membangun daerah masing-masing guna mewujudkan pemerataan pembangunan dan memperkuat ketahanan nasional.
“Kemajuan suatu bangsa bergantung pada peran aktif masyarakat dalam mengatasi tantangan ekonomi, sosial, dan budaya. Dengan semangat gotong-royong, kita dapat mengatasi berbagai tantangan yang ada di depan kita,” pungkasnya.
Sementara itu, Bupati Aceh Tenggara, M. Salim Fakhry menyampaikan, penghargaan setinggi-tingginya kepada jajaran TNI dan semua pihak yang terlibat. Ia menegaskan bahwa dampak TMMD jauh melampaui pembangunan fisik semata.
“Kegiatan ini luar biasa. Ini tidak hanya berbicara tentang wujud kasat mata fisik saja, tapi juga nilai-nilai gotong royong, kebersamaan, dan rasa cinta tanah air yang dimunculkan. Manunggalnya TNI dan masyarakat itu yang terpenting,” ujarnya.
Salim Fakhry juga berpesan agar hasil-hasil nyata dari TMMD ini dapat terus dipelihara demi kesejahteraan bersama dan berharap sinergitas yang telah terbangun dapat terus berlanjut.
Penutupan TMMD ke-125 ini menjadi bukti konkret kolaborasi solid antara TNI, pemerintah, dan rakyat dalam mengakselerasi pembangunan daerah.
Pangdam IM Tutup TMMD ke-125 Kodim 0108/Agara
