INDONESIAGLOBAL, ACEH TENGGARA – Bocah laki-laki bernama Rizki, 8 tahun, yang terbawa arus Sungai Alas pada Senin 9 Desember 2024 lalu, ditemukan meninggal dunia.
Korban ditemukan tersangkut di tepi aliran Sungai Alas kawasan Jembatan Silayakh di Desa Pedesi, Kecamatan Bambel, Aceh Tenggara, Rabu 11 Desember 2024 sekitar pukul 15.00 WIB.
Kalaksa BPBD Aceh Tenggara, Mohd. Asbi menjelaskan, kronologis penemuan korban, pertama kali ditemukan oleh masyarakat dan langsung menghubungi petugas gabungan yang juga sudah sampai di Jembatan Silayakh.
Adapun upaya pencarian terhadap korban, tim gabungan Basarnas, BPBD, TNI/Polri menyisir Sungai Alas dari Desa Lak-Lak, Kecamatan Ketambe hingga kawasan Jembatan Silayakh Desa Pedesi, Kecamatan Bambel.
“Pencarian tersebut membuahkan hasil, tepat memasuki hari ketiga, korban hanyut terbawa arus Sungai Alas ditemukan tim gabungan dari hasil laporan masyarakat,” kata Asbi kepada IndonesiaGlobal, Rabu 11 Desember 2024.
Asbi menyebutkan, dari lokasi kejadian peristiwa korban hanyut terbawa arus sampai ditemukan, diperkirakan berjarak 25 kilometer.
“Kini korban sudah di evakuasi oleh tim gabungan, dan diserahkan ke pihak keluarga untuk di kebumikan,” terang Asbi.
Diberitakan sebelumnya, pencarian Rizki, 8 tahun bocah laki-laki warga Desa Leuser, Kecamatan Ketambe, Aceh Tenggara yang hanyut di sungai Alas, belum juga ditemukan, pencarian masih berlanjut.
Kalaksa BPBD Aceh Tenggara, Mohd. Asbi mengatakan, Tim gabungan dari BPBD bersama Basarnas, TNI, Polri masih melakukan pencarian terhadap bocah yang hanyut di Sungai Alas.
“Hari ini hari kedua petugas gabungan melakukan pencarian terhadap korban dan membentuk tiga tim regu untuk menyisir Sungai Alas,” kata Asbi, Rabu 11 Desember 2024. (MAG)