Jendela BarselaJendela Pilkada 2024Nanggroe Aceh

Pelaku Penganiayaan Pendukung IDAMAN Ditahan, Tim Kuasa Hukum Apresiasi Kinerja Polres Asel

×

Pelaku Penganiayaan Pendukung IDAMAN Ditahan, Tim Kuasa Hukum Apresiasi Kinerja Polres Asel

Sebarkan artikel ini
Pelaku Penganiayaan Pendukung IDAMAN Ditahan, Tim Kuasa Hukum Apresiasi Kinerja Polres Asel
Foto: Tim Kuasa Hukum IDAMAN. (Ilham/IndonesiaGlobal)

INDONESIAGLOBAL, ACEH SELATAN – Tim Kuasa Hukum Calon Bupati dan Wakil Bupati Aceh Selatan, Periode 2025-2030, Darmansah – Sudirman (IDAMAN) mengapresiasi kinerja Polres Aceh Selatan telah menahan tersangka kasus dugaan pemukulan terhadap korban M Majid dan M Fajri.

Diketahui, Tim Pemenangan InsyaAllah Darmansah-Sudirman (IDAMAN) melaporkan kasus pemukulan yang menimpa timnya kepada Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Aceh Selatan, pada Rabu 9 Oktober 2024 lalu.

Pelaporan itu, turut didampingi oleh Calon bupati Aceh Selatan, dari nomor urut satu, Darmansah bersama tim kuasa hukum dan Juru Bicara (Jubir) IDAMAN.

“Alhamdulilah, tersangka kasus dugaan tindak pidana Penganiayaan terhadap korban bernama M. Majid dan M. Fajri telah di tahan di rumah tahanan Polres Aceh Selatan. Hal berdasarkan SP2HP Nomor: B/276/X/Res.1.6./2024, Tanggal 30 Oktober 2024,” kata Tim Kuasa Hukum IDAMAN, Maman Supriadi kepada IndonesiaGlobal, Rabu 30 Oktober 2024.

Kata dia, pihaknya selaku kuasa hukum korban mengapresiasi penyidik Polres Aceh Selatan telah maksimal dalam penegakan hukum di wilayah hukum Polres setempat.

LIHAT JUGA:   KKP Amankan Kapal Penangkap Ikan Ilegal di Perairan Aceh Besar

“Terkait kasus ini, kita berharap bisa menjadi pelajaran untuk kita bersama dan kita juga harus menjunjung tinggi proses hukum,” tukas Maman Supriadi.

Dia berharap, kepada seluruh masyarakat Aceh Selatan untuk sama-sama menjaga situasi aman dan damai jelang hari pencoblosan dengan tidak mudah terpancing dan terprovokasi dengan isu – isu dapat memecah belah dan memperkeruh suasana aman dan damai. “Mari kita sama-sama mendukung kinerja kepolisian dalam menjaga kamtibmas di Aceh Selatan,” imbuhnya.

Terpisah, Juru Bicara Tim Pemenangan IDAMAN, Teuku Nazir Ali, mengatakan, bahwa pemukulan tersebut merupakan kejadian yang kedua kalinya menimpa tim IDAMAN di lokasi yang berbeda.

“Kita tidak tahu siapa yang melakukan pemukulan, oleh karena itu kita melaporkan ke pihak berwajib karena kita mendukung Pilkada damai sedang berlangsung,” ucap pria kerap disapa TNA itu, saat konferensi pers di Mapolres Aceh Selatan.

Lebih lanjut, kata TNA, pihaknya berharap agar Polres Aceh Selatan dapat mengusut dengan tuntas dan menangkap pelakunya serta menguak motif dan modus pemukulan tersebut.

LIHAT JUGA:   Ruas Jalan Lintas Kutacane-Medan Terendam Banjir, Arus Lalu Lintas Terganggu

Dia yakin dan percaya, Pak Kapolres dan jajarannya dengan cepat dapat menangkap atau mengamankan pelaku untuk melindungi masyarakat dari intimidasi.

“Bukan tim IDAMAN saja, sambungnya, tapi tim lainnya juga, agar dapat bekerja dengan damai, tenang, sehingga masyarakat dapat menentukan pilihannya dengan aman,” harap Nazir.

Senada dengan TNA, calon bupati pasangan IDAMAN, Darmansah, mengatakan bahwa dirinya mendampingi langsung proses pelaporan pemukulan tersebut. Bahkan, ia mendampingi langsung proses visum terhadap korban di Puskesmas Kluet Utara.

“Hari ini kita sedang mengikuti tahapan Pilkada, mari kita adu program, pikiran bukan adu kekuatan atau otot,” ajaknya.

Darmansah juga menyampaikan kepada masyarakat Aceh Selatan, agar berani melaporkan intimidasi, tekanan bahkan penganiayaan seputar Pilkada kepada pihak terkait.

“Siapapun mendapatkan intimidasi, tekanan dan penganiayaan, dari tim manapun saya juga akan hadir mendampingi, meskipun bukan tim IDAMAN, kita harus lawan kezaliman, kami yakin Polres Aceh Selatan akan memprosesnya dengan baik sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku,” pungkasnya. (MAG)