INDONESIAGLOBAL, ABDYA – Ketua GRIB JAYA DPC Abdya Polem Muda Ahmad Yani juga mantan Ketua DPP FORKAB Aceh, mengutuk keras aksi penggeranatan yang dilakukan oleh orang tak dikenal dikediaman calon Gubernur (Cagub) Aceh, Bustami Hamzah, Kampung Pineung, Kecamatan Syah Kuala, Banda Aceh, Senin 2 September 2024.
“Kita mengutuk keras aksi-aksi teror seperti itu terjadi di Aceh, karena ini sudah mencederai nilai-nilai keacehan dan tatanan perdamaian dalam berbangsa dan bernegara,” Polem Muda Ahmad Yani.
Kata dia, ini dilakukan saat sedang berlangsungnya PON di Aceh, dan persiapan memasuki tahapan-tahapan menuju pilkada, yang seharusnya kita sama-sama menjaga sikap, toleransi dan menikmati pilkada ini dengan aman, damai dan tentram. Jangan kita pertontonkan kebodohan dan sikap-sikap separatis kepada dunia luar.
Meunyoe bit neuk meuprang jak keudeh u Palestina jak prang kaphe Israel, bek sesama bangsa ta coba saleng meu poh-poh. Tegasnya dengan bahasa Aceh.
Artinya: jika ingin berperang pergi saja ke Palestina untuk perang Israel, jangan sesama bangsa, kita harus saling paham.
Polem juga mengingatkan kepada semua pihak jangan jadikan lagi aceh ini sebagai lahan propaganda dan penghancuran, sudah cukup kita berperang dan sekarang saatnya kita rangkul semua pihak untuk sama-sama membangun aceh dalam bingkai perdamaian Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Polem meminta kepada Pihak keamanan untuk segera mengusut tuntas dan menangkap pelaku penggranatan tersebut, jangan memberi ampun kepada siapapun yang coba-coba melakukan teror di Aceh.
Kepada semua masyarakat Polem mengajak untuk memberikan informasi seluas-luasnya kepada pihak kepolisian apabila mengetahui tentang pelaku tersebut. (*)
