INDONESIAGLOBAL, ACEH TENGGARA – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar Kabupaten Aceh Tenggara, mengusulkan empat nama sebagai calon pimpinan DPRK periode 2024-2029.
Usulan tersebut disampaikan saat DPD II Partai Golkar Aceh Tenggara, melakukan rapat pleno penetapan calon pimpinan DPRK Agara dari Partai Golkar di Balai Musyafat Sekretariat Golkar Agara, Jumat 5 Juli 2024.
“Yang pertama Denny Febrian Roza, yang kedua Mirza Al Mahbubi, ketiga Putri Niken Jile, dan keempat adalah Samsuariadi,” kata Ketua DPD II Partai Golkar Agara, M Salim Fakhry saat mengumumkan hasil pleno.
Fakhry menjelaskan, dipilihnya keempat nama tersebut karena telah memenuhi enam syarat yang diminta oleh DPP Partai Golkar.
Adapun enam syarat tersebut yakni, pertama terdiri dari unsur pengurus harian dewan pimpinan partai golkar sesuai tingkatannya atau satu tingkat di atasnya.
Kedua, pernah menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat minimal ditingkatannya. Ketiga, berpendidikan minimal Strata 1 (S1).
Keempat, memberikan prioritas kepada calon yang mencapai perolehan suara memenuhi bilangan pembagi pemilih (BPP).
Kelima, memenuhi ketentuan perundang-undangan. Dan keenam, tidak pernah menjadi anggota partai politik lain.
“hari ini nama-nama keempat orang ini kita serakan ke DPD-I Partai Golkar untuk disampaikan ke DPP. Nanti DPP yang memutuskan,” ujarnya.
Fakhry yang juga saat ini menjabat sebagai anggota DPR-RI itu pun menyakini DPP bisa memberikan keputusan secepatnya terkait siapa-siapa yang akan dipilih. “Kemungkinan sebelum pelantikan Anggota DPRK terpilih,”tuturnya.
Fakhry mengungkapkan, rapat pleno penetapan pimpinan DPRK ini, setelah meraih perolehan kursi terbanyak pada Pileg 2024, dipastikan Partai Golkar kembali menjadi pimpinan DPRK Aceh Tenggara.
Sementara itu, Ketua DPD I Partai Golkar Aceh, Haji Teuku Muhammad Nurlif menyampaikan apresiasi setelah hasil rapat pleno penetapan calon pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tenggara pada periode 2024-2029 mendatang.
Ia mengatakan, keputusan yang diambil sudah melalui hasil mufakat dan musyawarah. dari kesembilan anggota DPRK terpilih, hanya empat yang diusulkan sesuai mekanisme Golkar, ini merupakan yang terbaik buat masyarakat Kabupaten Aceh Tenggara.
“Kemungkinan sebelum pelantikan anggota DPRK terpilih, hasil keputusan siapa yang ditunjuk sebagai Pimpinan DPRK Aceh Tenggara sudah dikeluarkan DPP Partai Golkar,” ujarnya.
Dalam rapat pleno penetapan pimpinan DPRK Aceh Tenggara juga turut dihadiri, Sekretaris DPD I Partai Golkar, Haji Ali Basrah serta pengurus lainnya, seluruh Pengurus DPD II Partai Golkar Aceh Tenggara hingga kecamatan beserta tamu undangan. (MAG)
Editor: RAH