INDONESIAGLOBAL, LHOKSEUMAWE – Sekira empat unit ruko di Jalan Merdeka Timur, Desa Uteunkot, Kecamatan Muara Dua, Lhokseumawe, dilalap si jago merah, Ahad 2 Juni 2024, sekitar pukul 03.40 WIB.
Sementara dari musibah naas tersebut, diketahui tidak ada korban jiwa. Itu dikatakan, Kapolsek Muara Dua, Ipda Roni kepada awak media.
Sebagai informasi, beber Kapolsek, ruko yang terbakar adalah Toko ARS Computer milik Imam, 45 tahun. Kemudian, Toko Ryandi Reklame, milik Samsul Bahri, 49 tahun.
Lalu, Toko Nanda English Course, milik Bahhita, 42 tahun dan Toko Bakso Mas Tut, milik Murtopo, 43 tahun.
IPDA Roni, menjelaskan, ihwal kebakaran terlihat oleh warga yang melintas, bahwa ada gempulan asap di bagian belakang ruko tersebut.
“Sontak, warga yang melintas itu segera memanggil warga sekitar dan menggedor pintu pemilik ruko, untuk memberitahukan perihal kejadian itu” kata Ipda Roni.
Setelah dilakukan pengecekan oleh pemilik toko, tukasnya, ternyata pada bagian dapur diketahu sudah terbakar.
“Saat itu juga, warga mencoba membantu memadamkan api dan menghubungi Polsek Muara Dua serta pihak pemadam kebakaran,” imbuh Kapolsek.
Lebih lanjut, setelah petugas menerima informasi, terkait insiden kebakaran di kawasan itu, Kapolsek Muara Dua bersama personel menuju TKP.
“Sekira pukul 04.00 WIB, tiba enam unit Damkar, guna melakukan proses pemadaman. Lalu, pada pukul 06.00 WIB, atau dua jam kemudian, api berhasil dipadamkan”
Namun, untuk pemicu kebakaran, kata IPDA Roni, diduga berasal dari korsleting listrik yang berasal dari dapur Toko ARS Computer.
“Api bisa cepat membesar, dikarenakan bagian dapur berkontruksi papan dan lantai dua pada ruko tersebut juga berkontruksi papan,” katanya.
Disamping itu, saat kebakaran terjadi sempat terdengar bunyi ledakan. Diduga, berasal dari tabung LPG,” ungkapnya.
Akibat dari peristiwa naas itu, tegasnya, jumlah kerugian materil diperkirakan sekira 300 juta rupiah.
Terkini, Ipda Roni selaku Kapolsek Muara Dua imbau masyarakat untuk lebih berhati- hati saat meninggalkan rumah, terlebih dalam kondisi kosong.
Selain itu, perhatikan kondisi arus listrik dan hal- hal yang dapat memicu terjadinya kebakaran. Sebab, musibah naas biasanya berasal dari kelalaian kita sendiri, demikian. (MAG)
Editor: WAH