Jendela PantimuraNanggroe AcehPeristiwa

Diduga Bunuh Diri, Mayat Perempuan Ditemukan di Sungai Munawarah

×

Diduga Bunuh Diri, Mayat Perempuan Ditemukan di Sungai Munawarah

Sebarkan artikel ini
Mayat Perempuan Ditemukan di Sungai Munawarah
Kapolsek Dewantara, Iptu Faisal terkait penemuan sosok mayat perempuan diduga nekat melakukan aksi bundir di Sungai Dusun IV Munawarah, Desa Paloh Gadeng, Aceh Utara. (Dok Humas Polisi)

INDONESIAGLOBAL, LHOKSEUMAWE – Mayat perempuan ditemukan di Sungai Dusun IV Munawarah, Desa Paloh Gadeng, Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara, Selasa 28 Mei 2024, sekira pukul 06.00 WIB.

Diketahui, mayat ditemukan itu, yakni Mulia Sarni Alias Cut, 32 tahun, merupakan Ibu Rumah Tangga (IRT), warga Desa Ketapang, Kecamatan Nisam, Kabupaten Aceh Utara, diduga melakukan aksi bunuh diri.

“Penemuan mayat itu menggemparkan warga setempat, dan menarik perhatian pihak Polres Lhokseumawe untuk menyelidiki penyebab Sarni nekat melakukan aksi bunuh diri itu,” ungkap Plh Kapolsek Dewantara Iptu Faisal.

Kata dia, berdasarkan keterangan warga Desa Ujung Pacu, sekira pukul 03.00 WIB, mereka melihat seorang perempuan berjalan kaki menuju arah sungai tempat lokasi kejadian.

Di situ korban sempat bertanya kepada salah seorang warga, apakah sungai tersebut dalam.

Saat ditanya, warga itu menjawab, “Iya sungai itu memang sangat dalam.” Diluar dugaan, usai menerima jawaban dari warga, Sarni pun spontan melompat ke sungai itu, tutur Iptu Faisal.

LIHAT JUGA:   Enam Kader Resmi Mendaftar Sebagai Ketua DPD PAN Abdya

Wargapun kemudian langsung menghubungi perangkat Desa Ujung Pacu, serta masyarakat sekitar untuk mencari tahu, siapa sosok perempuan nekat melakukan aksi bunuh diri itu.

Lanjut Faisal, saat ditemukan, sosok mayat jenis kelamin perempuan tersebut, sudah dalam keadaan tidak bernyawa.

Mayat itu, kata Faisal, ditemukan oleh seorang warga sedang melakukan aktivitas di sekitar sungai, pada malam hari.

Adapun kronologi kejadian, bermula pada pukul 05.30 WIB. Saksi bernama Muhammad Bin Maun, hendak mengambil perangkat jaring udang telah dipasang malam hari di sungai itu.

Namun, ketika hendak mengambil perangkat jaring, saksi merasakan ada sesuatu benda tersangkut pada jaringnya.

Saksi lalu mencoba melepaskan benda tersangkut perangkap jaring. “Tadinya, saksi berpikir itu hanyalah seonggok sampah.”

Namun, betapa kagetnya saksi, saat menarik jaringnya, ternyata yang tersangkut bukanlah sampah, melainkan bagian leher mayat berjenis kelamin perempuan.

LIHAT JUGA:   Koperasi Sinar Maju Pasang Plang Batas Area Lahan

Kemudian, oleh saksi korban diangkat dan dibawa ke pingir sungai. Saksipun menghubungi perangkat Desa Paloh Gadeng, Kecamatan Dewantara.

Usia terima laporan itu, perangkat desa menghubungi pihak Polsek Dewantara terkait penemuan sosok mayat dimaksud, dan tim segera bergerak menuju lokasi melakukan penyelidikan lebih lanjut di TKP, dan membawa mayat ke Puskesmas setempat, guna proses lebih lanjut.

Kapolsek Dewantara menyampaikan, hingga kini penyebab kematian dari sosok mayat itu belum dapat dipastikan.

Akan tetapi, pihak kepolisian terus melakukan identifikasi terhadap mayat dan melakukan pemeriksaan secara menyeluruh, untuk mencari petunjuk mengungkapkan penyebab kematian.

Kekinian, pihak kepolisian mengimbau kepada masyarakat setempat, untuk tetap tenang dan tidak menyebarkan informasi belum pasti kebenarannya terkait kasus ini.

Tim Polsek Dewantara juga meminta kepada masyarakat memiliki informasi terkait kejadian, untuk segera melaporkan kepada pihak berwajib, sekian. (MAG)

Editor: VID