INDONESIAGLOBAL, BANDA ACEH – Dewan Pimpinan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Aceh Jaya menerima Surat Keputusan (SK) Susunan Personalia periode 2023 – 2026 di Banda Aceh, Jumat 29 Maret 2024 malam.
Surat keputusan itu diserahkan Ketua DPD KNPI Aceh, Aulia Rahman didampingi Sekretaris, Danil Akbar Taqwaddin, usai kegiatan Bincang Kepemudaan bersama keluarga besar KNPI Aceh, dihadiri Pj Gubernur Aceh di Anjong Mon Mata, Banda Aceh.
Kata dia, dengan telah diterimanya SK dari DPD KNPI Aceh ini, Pengurus DPD KNPI Aceh Jaya telah sah. “Amanah organisasi ini kami hantarkan hingga akhir periode,” janji Masri, Ketua DPD KNPI Aceh Jaya.
Dia menjelaskan, untuk agenda ke depannya, kita lakukan persiapan kegiatan pelantikan dan menyusun program kerja sebagai bentuk realisasi Visi dan Misi KNPI Aceh Jaya periode 2023 – 2026.
“Selain pelantikan, agenda lainnya dilakukan pembenahan pimpinan kecamatan.” Tujuan utamanya, yaitu bagaimana KNPI bisa berada hingga tingkat desa,” sebut Masri, berjanji pihaknya mengupayakan secara maksimal meningkatkan kekompakan internal.
Kemudian, akan membangun konsolidasi eksternal, demi terwujudnya gerakan kepemudaan berkemajuan di Aceh Jaya.
Bukan itu saja, pihaknya juga akan melakukan pendataan organisasi kepemudaan untuk pemberdayaan
agar kehadiran KNPI, menjadi pengayom bagi OKP di Kabupaten Aceh Jaya.
“Kami sangat berharap dukungan dari segala sektor untuk KNPI demi terwujudnya cita-cita organisasi secara menyeluruh dan tanpa adanya perbedaan,” kata Masri, kami apresiasi atas bantuan KNPI Aceh selama ini, dan ke depannya akan kami tingkatkan garis koordinasi dalam mewujudkan cita-cita bersama.
Tempat sama, Ketua DPD KNPI Aceh, Aulia Rahman berharap peran aktif pengurus KNPI Aceh Jaya dalam mendukung kegiatan dan nawacita besar KNPI ke depan, untuk melahirkan gerakan kepemudaan dalam segala bidang.
Kata dia, termasuk memberi ruang seluas-luasnya kepada kalangan pemuda dalam mendukung kemajuan Kabupaten Aceh Jaya.
Apalagi, mengingat banyaknya organisasi kemasyarakatan kepemudaan berada di bawah naungan KNPI.
Pada hakikatnya, kata Aulia, seluruh pemuda-pemudi adalah anggota KNPI, termasuk organisasi kemasyarakatan kepemudaan di Aceh Jaya.
“Maka potensi yang ada perlu diberikan ruang, agar adanya wadah penyaluran kreatifitas,” ujarnya.
Selain itu, pesan Aulia, KNPI Aceh Jaya harus memposisikan diri sebagai mitra strategis pemerintah dalam mendukung pembangunan daerah dan mengawal agenda nasional serta menjadi mitra kritis yang santun, bila terdapat kebijakan tidak berpihak pada kepemudaan.
“Kami ucapakan selamat kepada pengurus DPD KNPI Aceh Jaya. Dengan adanya SK ini, maka amanah organisasi secara sah untuk direalisasikan,” akhir Aulia.
Editor: RAH