INDONESIAGLOBAL, ACEH BARAT – Pemerintah Kabupaten Aceh Barat, mengumumkan status darurat banjir mencapai 10 kecamatan terhitung sejak Senin 20 November 2023 hingga hari ini.
“Status darurat ini, juga sudah kita laporkan ke Pj Gubenur Aceh sebagai langkah koordinatif penanggulangan darurat,” kata Pj Bupati Aceh Barat, Mahdi Efendi, Rabu 22 November 2023.
Dijelaskan, Bencana banjir yang menimpa kabupaten setempat, berdampak pada 11.162 jiwa atau 4.342 Kepala Keluarga (KK). Pun sebaliknya, banjir merusak sarana umum.
Kerusakan sarana itu, di antaranya seperti abutment jembatan gantung, infrastruktur jalan dalam permukiman warga, lahan pertanian dan perkebunan.
“Banjir melanda daerah kita kali ini juga membuat tersendatnya proses belajar mengajar di sekolah. Bahkan ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang rumahnya ikut terendam menjadi kendala untuk tidak masuk kantor,” jelasnya.

Kata dia, untuk menindaklanjuti penanganan pada ribuan jiwa tersebut, maka Pemkab Aceh Barat melakukan koordinasi secara intensif dengan berbagai pihak dan instansi terkait Pemerintah Provinsi Aceh.
Hal itu dilakukan guna dapat membantu ribuan warga terdampak banjir dengan cara memberikan bantuan masa panik, sekaligus berupaya merehabilitasi infrastruktur umum yang rusak, tutup Mahdi Effendi.
Editor: YUD