IG.NET, BANDUNG – Lakalantas terjadi, di jalan Sukarno Hatta tepatnya di depan Pasar Caringin, pada Minggu Malam, 29 Januari 2022 sekira pukul 8.00 WIB antara Pejalan Kaki dengan Sepeda Motor Nopol D 5540 ZBF, dari arah barat.
Menurut informasi dihimpun media ini, Korban hendak menyeberang menuju pasar Caringin, setiba di tengah trotoar, lalu melanjutkan penyeberangan, dari arah barat atau Cimahi, melintas mobil travel, korban menghindari mobil tersebut, kemudian dari arah bersamaan sepeda motor jenis Verza Nopol D 5540 ZBF menabrak korban pejalan kaki tersebut.
Akibat dari kejadian tersebut, ke Pejalan mengalami patah tulang di bagian kaki, warga disekitar langsung melarikan Korban ke RSUD Bandung Kiwari, untuk mendapat pertolongan.
Petugas Kepolisian Brigadir Bubun dari Unit Gakkum Barat, Polrestabes Bandung, mengatakan Kecelakaan lalulintas di jalan Sukarno Hatta, di depan pasar Caringin antara Pejalan Kaki dengan seseorang mengedarai sepeda motor.
“Korban mengalami patah tulang di bagian kaki.”
Kalau saya hanya lakalantas saja, kalau masalah kondisi korban, pihak medis mengetahui, namun secara kasat mata lukanya tidak terlalu parah. “Korban mengalami patuh tulang bagian kaki,” ujarnya.
Kata dia, kalau identitasnya masih dicari dulu, tapi menurut keterangan dari saksi, korban merupakan warga luar Bandung,” katanya.
Atas kejadian lakalantas, pihak kepolisian Unit GAKKUM Barat telah melakukan olah TKP, kemudian mengecek korban di rumah sakit RSUD Bandung Kiwari, sembari menunggu keluarga dari korban.
Tempat sama, Pihak RSUD Bandung Kiwari, melalui Staf Loket Administrasi, Mela, Enggan memberikan keterangan nama dan kondisi Korban lakalantas.
“Maaf ya kita tidak sembarang memberikan keterangan terkait, pasien atau korban lakalantas yang terjadi depan Pasar Caringin,” ujar Mela
Lanjut dia “biasanya, atasan kami yang memberikan keterangan akan tetapi saat ini, tidak ada beliau,” tandas Mela.
Hingga berita ini ditayangkan, Indentitas, diduga Pelaku yang mengendarai, Sepeda Motor sejenis jenis Verza Nopol D 5540 ZBF dan Korban belum diketahui. (MAG)
Editor: R M Adens
