Khutbah Jumat, H Alyasa Katakan Ini

IG.NET, BANDA ACEH – Khatib Prof. DR. H. Alyasa Abubakar mengingatkan, pola pembimbingan terhadap putra-putri kita di era digitalisasi lebih semakin sulit dibandingkan 20-30 tahun silam.

Untuk pembentukan moral, watak dan akhlak generasi mendatang para orang tua harus memberikan atensi super khusus.

“Ini penting mendapat perhatian bersama kita untuk menyelamatkan generasi mendatang, agar tidak tergerus pengaruh globalisasi merugikan generasi,” imbuh Yasa, saat khutbahnya di Masjid Taqwa, Lhong Raya Banda Aceh, Jumat 13 Januari 2023.

Kata dia, kecepatan arus informasi masa kini tak mampu dibendung lagi, sekarang terserah bagaimana para orang tua mengawasi, membimbing, mengarahnya ke hal lebih baik dari dampak globalisasi dan kemajuan tekhnologi saat ini.

Dalam mengarah dan membimbing anak era kini, kita tidak boleh lagi mengatakan ‘jangan atau tidak’ lagi, melainkan kata larangan harus dirubah menjadi kata ajakan sembari menunjukan mana jalan keluar baik serta menjelaskan hal mana tidak baik, agar mengerti.

Menurut dia, pemahaman ini penting diketahui para orang tua untuk menyelamat dan mempersiapkan generasi lebih baik lagi masa mendatang, kata Alyasa.

Dalam mengharungi kehidupan di dunia, masa kini harus lebih baik dari hari kemarin. “Sedangkan hari esok, harus dipersiapkan lebih matang menggapai masa depan lebih baik lagi, sembari menyebut sabda Nabi Muhammad SAW.”

Untuk itu, menghadapi generasi masa kini, ujar dia, kita harus lebih banyak berkomunikasi, berdiskusi dan berdialog sambil memperhatikan gerak geriknya.

Selain itu, masa mendatang masa menentukan semua kita, termasuk masa persiapan beribadah, pemeliharaan kesehatan dan persiapan kehidupan masa tua agar tidak luntang-lantung.

Semua ini harus dipersiapkan masa kini, sebagaimana anjuran Allah SWT dalam firman-Nya, peliharalah masa muda mu untuk menghadapi masa tua.

Begitu juga dalam hal kehidupan, sebagai hamba, kita senantiasa terus bersyukur kepada Allah SWT, baik kita rasakan langsung, pun tidak sadari atas nikmatnya itu.

“Dan tentunya, berselawat kepada Nabi SAW dan sahabatnya sekalian juga harus terus ditingkatkan untuk menghadapi hari akhir kelak.”

Editor: Redaksi