IG.NET, ACEH TENGGARA – Dana Zakat Infaq dan Sedekah (ZIS) Baitulmal Aceh Tenggara, tunggu Review Inspektorat.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (BPKAD) Aceh Tenggara, Hattarudin mengatakan dana ZIS tersebut, diusulkan pihak Baitulmal sebesar Rp3 Miliar. “Namun dana itu bukan berdasarkan anggaran.”
Kata dia, dana ZIS hanya direalisasi Rp1,5 Miliar berdasarkan review dari Inspektorat, karena mereka yang menghitung, ungkap Kepala Badan kepada IndonesiaGlobal.Net, Rabu 4 Januari 2023.
“Dana ZIS itu bukan kita alihkan ke Dana Otonomi Khusus Aceh (DOKA), melainkan menunggu review pihak Inspektorat, sebab kas daerah kita masih banyak,” kata dia.
Alasannya, dijelaskan Hattarudin, bupati meminta dana Baitul Mal cukup pada satu Rekening, supaya tidak dicampur sama retribusi pajak.
Terpisah, Kepala Inspektur Aceh Tenggara Abdul Kariman saat dihubungi, dana ZIS itu langsung ke rekening pendapatan PAD Daerah.
“Karena proses perencanaan pihak Baitul Mal Rp7,5 miliar, ternyata sampai bulan Desember 2022, hanya Rp6 miliar lebih.”
Kata Kariman, pihak inpektorat harus melakukan proses review, sebab pencairan melalui OPD terkait, itu perlu waktu beberapa hari mengingat akhir tahun berjalan.
“Kita perlu teliti untuk mendata lagi.”
Terkait hal tersebut, dia juga mengatakan belum dapat dipastikan, sebab pihak Inspektorat pada awal tahun masih sibuk, jawab Abdul Kariman.
MAG/ SUPARDI melaporkan
Editor: DEP
