Tersumbat, Ruang Rawat Inap Pasien RSUD Cut Nyak Dhien Digenangi Air Bau Busuk

IG.NET, ACEH BARAT – Saluran pembuangan air salah satu kamar mandi ruang Internis Rumah Sakit Umum Daerah Cut Nyak Dhien, Meulaboh alami sumbatan berat. Akibatnya ruang rawat inap pasien digenangi air.

Akibat kejadian itu, membuat pasien merasa tidak nyaman hingga terpaksa keluar dari ruangan menjalani rawat inap di teras depan ruang tersebut, Selasa 3 Januari 2023 malam.

Setidaknya terdapat enam pasien merasa dirugikan dengan pelayanan kesehatan RSUD dinilai tidak sempurna dalam kestabilan ruangan layak bagi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan medis.

Seperti dikatakan Pandi, 27 tahun, Warga Drien Rampak, sejumlah keluarga pasien mengeluh disebabkan genangan air dari luapan kamar mandi, hingga menimbulkan aroma tidak sedap.

Kata dia, baunya sangat busuk dan menyengat di kamar Bonsai, bahkan seluruh kamar ruang internis juga terkena genangi air sumbatan buangan air kecil dan BAB, pastinya itu sangat menganggu proses rawat inap.

Sebelumnya, sejumlah pasien dibiarkan begitu saja tanpa ada tindakan dari pihak rumah sakit. “Namun, setelah adanya keluhan dari keluarga mengalami sakit, maka dipindahkan ke kamar lain dan sebagian lainnya di teras depan.”

Bukan itu saja, ibu dari kamar Bonsai juga dipindahkan ke kamar lain. “Meski tidak berdekatan, bau tidak sedap itu masih saja tercium tajam, dan membuat kita mual, pusing pun terasa,” kata dia.

Terpisah, Direktur RSUD CND Meulaboh, Dr. Ilum Anam, dihubungi membenarkan kejadian itu, dikarenakan adanya penyumbatan saluran pembuangan air di kamar mandi ruang Internis.

Kata Ilum, ya mungkin ada oknum membuang sampah dalam saluran, sehingga mengakibatkan sumbatan pada saluran pembuangan air tersebut.

Namun demikian, ia mengaku sedang melakukan proses evakuasi pasien ke ruangan lain selama air genangan dan bau tidak sedap teratasi dengan cara menjalankan pembersihan, kata Ilum.

“Kejadian itu langsung kita tindaklanjuti, karena pasien banyak harus dipindahkan. Maka kami meminta bantuan pihak Damkar mengatasi persoalan tersebut,” terangnya.

Kekinian, proses pembersihan sedang berjalan dan akan memakan waktu sekira tiga jam. Kemudian usai pembersihan dilakukan, pasien akan dipindahkan kembali ke kamar Bonsai.

MAG /Reza A. Latif melaporkan

Editor : DEP