
IG.NET, ACEH TENGGARA – Terkesan dibiarkan berbulan-bulan, sampah seputaran Pasar Terpadu Kutacane, Aceh Tenggara tercium bau busuk dan dibiarkan menumpuk. Warga mengeluh.
Pengamatan IndonesiaGlobal.Net di Jalan Pasar Terpadu Desa Pasir Gala, Kecamatan Lawe Bulan tampak sampah berserakan di badan jalan dan jatuh pada hilir Daerah Aliran Sungai (DAS).
“Sehingga bau tak sedap juga tercium saat melintas. Bukan itu saja, bak sampah di lokasi itu juga tidak mampu menampung beban sampah belum diangkut oleh pihak dinas tekait.”
Hal itu dikatakan salah satu warga setempat, Adit, 27 tahun, bukan hanya tumpukan sampah saja tidak diambil pihak dinas, namun kurangnya kesadaran masyarakat terkait lingkungan, imbuhnya, Sabtu 10 Desember 2022.
“Sehingga, DAS turut mejadi lokasi sasaran pembuangan sampah masyarakat akibat fasilitas bak sampah kurang memadai disediakan pemerintah.”

Bahkan, Adit menjelaskan sampah ada di lokasi itu, sudah mencapai berminggu-minggu dan berbulan-bulan berada di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) itu.
Menurut dia, apabila dibiarkan maka ditakutkan akan terjadi penyumbatan pada hilir sungai. “Karena TPS itu tidak sanggup menampung kapasitas yang ada, dan sampah berserakan di badan jalan itu akan jatuh di hilir sungai,” ungkap Adit.
Terpisah, Salihin Basri Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan setempat dihubungi, coba tanyakan langsung Kabid Kebersihan batas-batas sampah dan wilayah sampah kami angkat.
“Kabid Kebersihan dan pengawasan lapangan lebih tahu.” Jawab dia singkat.
MAG/ Supardi melaporkan
Editor : VID