IG.NET, ACEH BARAT – Kesigapan pengawalan ribuan massa aksi penolakan harga BBM, personel gabungan, Polri, TNI dan Satpol PP, dikerahkan di lokasi guna menciptakan ketertiban dalam penyampaian pendapat mahasiwa terealisasi.
Diketahui, belakangan ini harga BBM telah memicu banyak kontroversial pada elemen masyarakat, hingga menjadi perbincangan hangat di berbagai sudut daerah.
Menetralisir keluhan warga, para mahasiswa tergabung dalam Aliansi Gerakan Mahasiswa September Menggugat (Gersem) berkomitmen menyuarakan aspirasi rakyat di depan Gedung DPRK Aceh Barat, Rabu 7 September 2022 siang.
Dalam aksi itu, Gersem juga mengaitkan problematika pembunuhan aktivis tanah air Munir, pejuang Hak Asasi Manusia (HAM) untuk segera ditetapkan sebagai pelanggaran HAM berat kepada Pemerintah Republik Indonesia.
Di lokasi, dalam barisan aksi dan luar aksi sempat terjadi kericuhan. Namun berkat kesigapan personel menyikapi secara baik dan mampu meredamkan situasi aman terkendali.
Sisi lain, tampak jelas Kapolres Aceh Barat AKBP Pandji, memimpin langsung pengamanan aksi massa guna memberikan pelayanan standarisasi.
Sehingga, pelaksanaan aksi Gersem itu dapat terkoordinir dalam kondisi aman dan tertib, hal itu tidak terlepas dari humanisnya dialog saat terjadinya kericuhan. Para Polisi Wanita tampak turut andil dalam aksi massa dengan membagikan air mineral kepada para demonstran.
Kapolres Pandji, di lokasi menyebutkan sebelum mahasiswa memulai aksinya, dia berupaya memberikan pemahaman kepada seluruh personel melalui Tactical Wall Game (TWG) yaitu penggambaran situasi yang harus dihadapi personel.
Dia menegaskan dalam menghadapi aksi tersebut, seluruh personel menerapkan tugas sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP), agar mengayomi secara maksimal. “Berikan pelayanan secara baik dan humanis untuk mewujudkan rasa aman terhadap seluruh peserta aksi,” pesan Pandji.
“Usai tuntutan aksi, dan petisi peserta aksi ditandatangani unsur Pimpinan DPRK, akhirnya massa aksi bubar secara tertib,” tutur kapolres.
MAG /Reza A. Latif melaporkan
Editor : VID
