IGN.NET, ABDYA – Kasus penusukan hingga menyebabkan Sukoco, 37 tahun, meninggal dunia. Terjadi di Jalan 30, Kecamatan Babahrot Kabupaten Abdya, Aceh hingga kekinian belum terungkap.
Informasi dihimpun hingga tengah malam tadi, Polsek Babahrot, bersama Polres Abdya, dibantu sejumlah personel TNI, dan sejumlah warga masih bekerja keras meringkus pelaku.
Pelaku inisial MY, warga Desa Cot Seumantok itu, disebut-sebut lihai bersembunyi dari buruan petugas. Bahkan, aparat sempat kejar-kejaran dengan pelaku dan pelaku berhasil lolos.
Kapolres Abdya, melalui Kapolsek Babahrot, Iptu Amril Bakhri, SH, mengatakan sekira pukul 22.15 WIB, malam tadi diduga pelaku juga belum berhasil diringkus.
Kata dia, upaya penangkapan pelaku sudah diketahui identitasnya tersebut terus dilancarkan aparat kepolisian, yang diback-up personel TNI.
“Meskipun cuaca di lokasi kurang mendukung, kita terus berupaya maksimal sehingga pelaku bisa ditangkap untuk diproses secara hukum,” ungkap Kapolsek Babahrot itu.
Hasil penelusuran IndonesiaGlobal, diketahui terduga pelaku inisial MY, 28 tahun, pemuda Gampoeng Cot Seumantok, Babahrot, Abdya, pernah beruurusan dengan pihak hukum pasal kasus penyalahgunaan narkotika jenis sabu-sabu.
Kalapas Kelas III B, Blangpidie, Akhmad Widodo, membenarkan hal itu. Menyatakan, MY pernah dihukum di lapas ini dan bebas belum terlalu lama, ungkapnya, Sabtu 2 Juni 2022.
“Pelaku bebas pada 30 Juli 2021 lalu, setelah menjalani masa hukuman kurungan selama lima tahun di “Hotel Prodeo” terjerat kasus penyalahgunaan narkotika,” beber kalapas.
Sebelumnya, Sukoco, 37 tahun, petani, warga Kecamatan Sukamulya Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya, diduga jadi korban penusukan hingga menyebabkan korban meninggal dunia.***
MAG/ Mustafa Melaporkan
Editor : VID