IG.NET, ACEH TENGGARA – Lagi banjir melanda Kabupaten Aceh Tenggara, Sabtu 14 Mei 2022, sekira pukul 21.31 WIB, akibat intensitas hujan tinggi mengguyur sebagian besar wilayah di kabupaten ini.
Diketahui, dalam peristiwa banjir terjadi hingga pukul 22.32 WIB itu, tidak ada korban jiwa. Pun demikian, petugas BPBD, TNI/Polri, bersama warga tetap siaga dan waspada dari dampak lain terjadi.
Salim Fakhry, anggota Komisi IV DPR RI saat memantau lokasi banjir, mengatakan pemerintah harus tanggap terutama bantuan masa panik.
“Selain itu, pemerintah harus melakukan penanganan banjir secara permanen agar tidak terulang seperti kekinian,” imbuhnya kepada IndonesiaGlobal, Minggu 15 Mei 2022.
Kerapnya terjadi banjir selama ini, Salim, menyebutkan semua stekholder pun dinas terkait diharapkan untuk membicarakan formulasi sistem pengaman banjir yang ada di beberapa titik rawan banjir kepada pemerintah daerah, kata anggota DPR itu.
Sementara, Kepala pelaksana BPBD Aceh Tenggara, Nazmi Desky, melalui Pusdalop-PB, BPBD Agara, banjir menggenangi rumah penduduk di Kecamatan Bambel itu, ada Desa Lawe Hijo, Desa Kuning 1, Kecamatan Semadam, Desa Pasir Puntung dan untuk Kecamatan Babul Makmur, Desa Lawe Loning.
Adapun dampak banjir terjadi akibat jebolnya tanggul itu, menyebabkan jalan nasional dan pemukiman rumah warga di Desa Lawe Hijo terendam lumpur, Jembatan Pasir Puntung Kecamatan Semadam tersumbat. Bahkan Jalan Nasional Kutacane-Medan di Desa Kuning 1, belum bisa dilalui akibat ketinggian air mencapai 90 Centimeter.
Kata Nazmi, upaya yang dilakukan saat ini, ialah melakukan kajian cepat, mengerahkan anggota TRC ke lokasi guna melakukan pendataan.
“BPBD Aceh Tenggara juga telah melakukan koordinasi dengan pihak BPJN 1 Aceh, upaya penanganan Jembatan di Pasir Puntung dan kejadian ini tidak menimbulkan korban jiwa,” demikian.***
MAG /Salihan Beruh Melaporkan
Editor : DEP
