IG.NET, SUBULUSSALAM – Apel ‘Kebangkitan Indonesia Melawan Korupsi’ didukung jajaran aparatur hukum, seperti Polri dan Kejagung RI.
Demikian Ketua Laskar Anti Korupsi Indonesia (LAKI) Kota Subulussalam, Ahmad Rambe, kepada IndonesiaGlobal, Sabtu 14 Mei 2022 menirukan Ketua Umum LAKI, Burhanudin Abdullah, SH terkait rencana gelar apel Hari Kebangkitan Indonesia Melawan Korupsi di Taman Gardenia Kubu Raya, Kalimantan Barat, Kamis 19 Mei 2022.
Disebut mendapat dukungan dari aparat penegak hukum menyusul koordinasi LAKI ke Kepolisian RI diterima Direktur Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Bareskrim Polri Bagian Pembinaan Masyarakat KPK RI dan Kejaksaan Agung (Kejagung) RI. “Semua penegak hukum yang ditemui sangat mendukung agenda LAKI gelar Apel Hari Kebangkitan Indonesia Melawan Korupsi,” ujarnya menirukan Burhanuddin.
Masih menirukan Burhanudin, apel di sana terinspirasi dari pergerakan tokoh pejuang bangsa merebut kemerdekaan RI, seperti Pergerakan Boedi Oetomo 1908 yang menyatukan seluruh rakyat Indonesia melawan penjajah merebut kemerdekaan RI dan era Ir. Soekarno, 1948 menyatukan partai politik melawan penjajah Belanda yang kembali mau menyerang Indonesia.
Bahkan era Presiden Ir. Joko Widodo, dengan Peraturan Pemerintah (PP) RI Nomor 43 Tahun 2018 tentang tata cara pelaksanaan peran serta masyarakat dan pemberian penghargaan dalam pencegahan dan pemberantasan tidak pidana korupsi.
Ditegaskan, mencegah/memberantas korupsi bukan sebatas kewenangan pemerintah/penegak hukum, tetapi juga diperlukan peran aktif masyarakat, salah satunya melaporkan jika diduga terjadi tindak pidana korupsi.
Diakui, PP 43 Tahun 2018 menginspirasi LAKI menggelar apel terkait. “Jika dahulu para pejuang Indonesia berhadapan dengan penjajah merebut kemerdekaan, maka kini dengan penjajahan di sektor ekonomi, seperti para koruptor,” pesan dia.
Apel dijadwalkan dibagi dua agenda, yakni upacara dengan inspektur upacara Kepala Kejaksaan Tinggi Kalbar, Dr. Masyhudi SH, MH dengan mengundang Kapolda, Kejati, Pangdam XII Tanjungpura, tokoh masyarakat, Ormas, LSM, Jurnalis, elemen masyarakat lain dan 500-an Relawan LAKI se-Kalbar.
Lalu, diskusi bertema ‘Bangkit Indonesia Melawan Korupsi’, Kapolda sebagai keynote speaker sekaligus membuka acara diskusi serta narasumber Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI dan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalbar.
Turut diundang Suruhanjaya Pencegahan Rasuah Malaysia (SPRM) atau KPK-nya Malaysia dan IFAC, Perwakilan LAKI di Serawak Malaysia.***
Khairul melaporkan
Editor : VID
