IG.NET, BANDA ACEH – Hapkido Aceh menyelenggarakan acara Berbuka Puasa Bersama (Bukber) kaum fakir miskin dan anak yatim sekaligus menyantuninya.
Acara Bukber dalam suasana penuh keakraban berlangsung di Kantor Sekretariat Hapkido Aceh, Lambhuk Kota Banda Aceh, Kamis 21 April 2022. Selain acara bukber, dilanjutkan dengan Shalat Magrib berjamaah diimami Ketua Hapkido Amal Hasan di gelanggang pelatihan Futsal Buana.
Acara ini diselenggarakan sebagai simbol kepedulian sosial organisasi cabang olahraga beladiri, Hapkido Indonesia Provinsi Aceh terhadap kaum lemah sekaligus menyantuni puluhan anak yatim, piatu dan fakir miskin.
Suasana suka cita bercampur haru mewarnai raut wajah para yatim-piatu dan fakir miskin bersama Ketua Hapkido Aceh, Amal Hasan dan segenap pengurusnya.
Acara penuh Hidmat ini, dihadiri Wakil Ketua Umum II Bidang Pembinaan Prestasi KONI Aceh, Bachtiar Hasan, mantan Pengurus PWI Pusat 2013-2018, Ketua PWI Aceh 2000-2005, Senator Aceh 2004-2009, Adnan NS.
Amal Hasan yang baru kembali dari Jakarta menyebutkan, sebelum Bukber, acara ini diawali pemberian santunan sebagai wujud kepedulian sosial kesatuan olahraga beladiri Hapkido Aceh kepada kepada anak yatim, piatu dan fakir miskin.
Acara Bukber dan santunan kepada anak yatim dan kaum fakir miskin ini rutin dilakukan sejak Amal Hasan Putra Aceh Jaya memimpin Hapkido Aceh dua tahun lalu.
Menurut Amal panggilan akrabnya, buka puasa bersama ini juga sebagai sarana silaturrahmi antar pengurus, sembari membahas beberapa isu penting terkait pembinaan prestasi dan perkembangan Hapkido Aceh.
Momentum buka puasa bersama pada Bulan Ramadhan seperti ini bisa menjadi wahana penguatan secara kelembagaan, katanya.
Amal mengharapkan, terpatrinya penguatan secara kelembagaan bagi Hapkido Aceh berarti, hari depan organisasi bela ini semakin cerah.
Seperti diketahui, hapkido merupakan suatu cabang olahraga beladiri asal Korea Selatan, baru sekitar setahun lalu bergabung dan diterima menjadi anggota KONI Aceh, menyusul diterima keanggotaannya di KONI Pusat.
Walau terbilang usianya masih muda dalam keanggotaan KONI, sebelumnya para atlet Hapkido Aceh sudah meraih prestasi di berbagai event nasional dan international.
Hapkido ini telah diakui menjadi suatu cabang olahraga yang siap dipertandingkan pada PON XXI tahun 2024 Aceh – Sumatera Utara.
Berkat track record dan prestasi atlet Hapkido Aceh dalam pembinaan yang rada bagus selama ini, KONI Aceh sudah menaruh harapan besar pada cabang olahraga ini agar bisa menjadi salah satu cabang baru penyumbang medali emas pada PON XXI tahun 2024.
Apalagi Aceh sebagai tuan rumah pelaksana pertandingan Hapkido, tentu diharapkan mampu mengukir prestasinya di mata nasional, pinta Amal lagi.***
Adnan NS melaporkan
Editor VID