IG.NET, ACEH TENGGARA – Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara menyelenggarakan Rapat Konsultasi Publik( RPK) di Aula Bappeda setempat, Senin 21 Februari 2022.Rapat ini tanpa dihadiri satu orang pun anggota legislatif.
Pagi itu Bupati Raidin Pinim, bersama unsur Organisasi Pimpinan Daerah ( OPD ) terlihat hadir tepat waktunya. Bupati sempat terpelongo melihat RKP untuk anggaran 2023-2026 tanpa dihadiri satu pun pimpinan DPRK dan anggita di tempat ini.
Bupati Raidin sudah berupaya menunggu beberapa saat, namun belum satu pun para pimpinan legislatif dan anggota memperlihatkan batang hidungnya.Saat itu juga Raidin membuka rapat RKP ini.
Banyak pihak menyayangkan attitute wakil rakyat seperti ini.Padahal Rapat Konsultasi Publik(RKP) membahas anggaran pembangunan untuk kepentingan rakyat daerah ini ke depan
Kepada IG.NET, Kepala Bappeda Agara Syafrizal mengatakan, undangan sudah di sampaikan kepada pihak DPRK, namun berbagai alasan unsur pimpinan dan anggota tidak hadir
“Saya dikabari oleh Sekretariat, sejumlah anggota DPRK masih berada di luar kota, sehingga mereka tidak dapat hadir dalam acara ini,” ungkap Syafrizal, Senin 21 Februari 2022 usai acara pembukaan.
Sementara Wakil Ketua I DPRK Agara Jamudin Selian mengaku baru tahu agenda RPK 2023- 2026 pada Senin 21 Februari 2022 pukul 11.30 WIB, pas menjelang pembukaannya.
“Untuk keterangan lebih lanjut, silakan hubungi Kabag Risalah”, kata Jamudin Selian ketika dihubungi IG NET melalui sambungan telepon selulernya.
Jeni Anwar, Kabag Risalah DPRK ini membenarkan menerima undangan dari Bappeda itu.Pihaknya telah mengaarahkan kepada Pimpinan, namun Ketua DPRK Deny F Roza masih berada di luar kota sehingga surat undangan itu di alihkan kepada unsur pimpinan lainya.
“Surat undangan sudah alihkan dan di beritahukan kepada unsur pimpinan lainya seperti Wakil Ketua 1 Jamudin Selian, masalah beliau hadir atau tidak, saya tidak tahu,” tukas Jeni mengakhiri.****
Penulis : MAG/Salihan Beruh
Editor : Adnan NS